Halaman

2Teknik Closing jualan online

2Teknik Closing jualan online

2Teknik Closing jualan online

Gold Tips

Pengalaman ane om, jual produk sama (flashdisk anak), sasar ke interest sama.
1 pake embel diskon + bonus, harga jual 150rb
1 lagi pake bonus + free ongkir, harga jual 200rb

Yang laku pake banget yg 200rb

Credit : om Erlan Fathurokhman

----------------------------------------------

Kalo ada yg minta cod, dan gak bisa dilakukan cod, biasanya saya gini.

"Hai gan. Maaf kami khusus online. Itu kenapa harga kami bisa sangat terjangkau. Karena kami tidak perlu membuat toko fisik atau menggaji kurir utk COD.

Kami jamin barang yang agan beli tidak akan mengecewakan, karena quality control barang sebelum kirim selalu kami jaga. Dan semua gambar yang kami tampilkan adalah foto asli barang tersebut.

Dan apabila (selama ini belum pernah) agan ternyata kecewa dengan barang yg agan terima, kami ada fitur return barang.

(Now or never) Dan kalo agan trf sebelum jam 11, agan akan mendapatkan subsidi ongkir 10rb.

😊 Jadi, mau transfer ke rekening bank apa nih gan? Sekarang sudah jam10 lho 😁"

Biasanya sih works.

----------------------------------------------

Misalnya

Harga Supplier 25rb
Harga Jual 50rb

Ada yg tanya harga dan ongkir.
Jawabnya;

"Hallo gan, selamat datang di toko saya, semoga hari agan menyenangkan.
Barang yg agan tanyakan harga normalnya 120rb gan, tapi hari ini kami ada promo jadi 75rb. Ongkir ke alamat agan 15rb. Jadi totalnya 90rb gan. Tapi kalo agan transfer sebelum jam 11, dan ngerekomendasikan toko kami ke teman2 agan, agan cukup trf 65rb saja sudah termasuk ongkir.
Nah agan mau trf ke bank apa nih? 😊 "

Biasanya sih sukses closing. Biasanya. Hehehe.

Dah gt kl udah mau trf, sy tawarin barang lain yang komplementer, saya bilang gak perlu nambah ongkir lagi. Dua closing deh.

Biasanya.

----------------------------------------------

untuk #sharingclosing lokal via website
1. themes yg simpel aja,
2. bahasa di tombol buttonnya juga diganti dengan bahasa yg lebih dimengerti orang awam di indonesia.
3. form pembelian yg simpel aja, saya lihat di banyak e-commerce lokal, form pembeliannya banyak yg ribet banget. jadi jangan gunakan form default dari e-commerce yg sudah ada.

tapi di custome sendiri sehingga lebih simpel dan yg dibutuhkan aja.
(misal : nama, alamat, no hp, email) udh gitu aja. SIMPEL.

ini SANGAT, SANGAT berpengaruh pada konversi di website.

saya sudah hampir 2 tahun maen lokal via website, dan konversinya bagus
yg katanya orang indonesia masih belum familiar pesen via website, tapi semenjak e-commerce besar mengedukasi pasar maka itu sudah cukup baik.
4. konfirmasi pembayaran. form ini juga harus dibikin se-simpel mungkin dan semudah mungkin untuk customer agar tidak males duluan liatnya.

https://www.facebook.com/lq45inhere/posts/628580647496752

KALAU BUKAN DARI BANK.. DARI MANA LAGI MODAL UNTUK USAHA?

KALAU BUKAN DARI BANK.. DARI MANA LAGI MODAL UNTUK USAHA?
---> baca baik-baik penjelasan saya..
.
.
Mengapa orang cenderung langsung berfikir bahwa bisnis selalu menggunakan modal bank.. dan tidak mungkin jika berbisnis tanpa campur tangan kredit dari bank..
.
.
padahal.. bagaimana berbisnis yang sehat adalah bisnis tanpa HUTANG.
.
.
naa.. kemudian beberapa orang sering menanyakan pada saya, "apa saja bisnis tanpa hutang?"
.
.
tentu saja jawabanya mudah.. bukan bisnis apa yang tanpa hutang, tetapi bagaimana anda merintisnya..
.
.
mari kita kaji bagaimana sebuah bisnis menimbulkan hutang, sehingga anda bisa memahami, bagaimana merintis bisnis supaya tidak berhutang.
.
.
1. Banyak orang yang berkonsultasi hutang karena bisnis ke saya.. menyampaikan bahwa penjualanya dengan sistem TEMPO, maka dia kehabisan modal untuk membiayai usahanya..
.
.
Artinya, sistem penjualan lah yang menjadi penyebabnya, bukan bisnisnya.. jadi solusinya adalah, hanya melayani pembelian CASH.
.
.
Seorang pengusaha catering di sumatera, pernah menelpon saya menghadapi masalah serupa, dan menyampaikan, mengapa dia tetap memberikan pinjaman pada konsumenya, padahal uang mandeg nya banyak sekali dan belum lunas dibayar dia sudah order lagi (konsumen tersebut adalah instansi pemerintah),
.
.
dia tetap melayani order meskipun terseok-seok, dan berkata "karena yang order ini adalah orang yang dihormati di kampung saya pak.. jadi saya tidak bisa menolaknya.."
.
.
Naa..
.
.
perlu kita pahami, dan memilih konsumen bukan dari bagaimana dia dihormati orang.. COME ON.. ini bisnis, bukan panti sosial, karena anda juga perlu menggaji karyawn, dan membayar suplier, maka tidak peduli dia pejabat, orang terhormat atau apapun, kalau HUTANG ya harus bayar.. atau kalau bawa uang dilayani, kalau tidak ya maaf.. kita bukan BANK tempat orang meminjam modal..
.
.
lebih baik kehilangan konsumen yang merugikan anda.. daripada bisnis anda terus minus.
.
.
2. Anda terburu-buru memenuhi semua keperluan bisnis di depan, sebelum anda tahu siapa konsumen anda, dan berapa keuntungan yang anda terima.
.
.
Prinsip saya dalam berbisnis, jual dulu secara tunai.. uang masuk dulu.. baru bisa besar.. bukan sebaliknya.
.
.
banyak orang berkonsentrasi pada TEMPAT usaha, Penampilan TOKO, dll..
.
.
bahkan konsentrasi pada STOK, tanpa melihat itu fast moving item, atau slow moving item.
.
.
Seseorang dari Makassar, pernah menelpon saya senin malam, dan menceritakan kendala minimarketnya yang mulai kehabisan barang. Dia seorang pegawai negeri, dan berniat untuk Memperbesar Utang dengan jaminan SK.
.
.
saya tanya.. "pak.. anda mau hutang berapa lagi?" dia jawab "100juta".
.
.
dan pertanyaan berikutnya:
"sudah punya rencana 100juta itu untuk apa saja secara detail?"
.
.
jawaban beliau "yaa.. belum, tapi saya pikir kalau ada modal 100juta lagi stok akan penuh.. dan toko saya lebih rame.."
.
.
coba kita analisa bagaimana kebanyakan pemilik toko berfikir seperti diatas dan akhirnya mengalami kerugian.
.
.
hutang sebelumnya.., (untuk modal toko) sudah habis, menjadi barang stok dan uang pun habis..
.
.
LOGIKANYA..
kalau ditambah modal Stok, dari HUTANG lagi.. akan habis atau bertambah?
.
.
(setiap orang berfikir suntikan dana untuk bisnis, pasti lupa berfikir bagaimana menjualnya secara efektif)
.
.
naa.. jawabnya pasti.. akan habis juga, dan jumlah hutangnya akan bertambah.. nanti kalau habis lagi, akan ditambah lagi hutangnya, dan seterusnya sampai pada batas.. dia tidak sanggup lagi membayarnya..
.
.
WAH.. trus solusinya gimana ni..
.
.
menurut saya, sebelum KRONIS, rombak dulu keuangan, cari tahu mengapa modal habis, dan mengapa keuntungan pun tidak terlihat..
.
.
biasanya modal ikut habis karena MARGIN keuntungan tidak menutup untuk membiayai BUNGA BANK.. (biasanya seperti itu, saya tidak tahu dengan bisnis anda)
.
.
Lalu kita analisa, apakah toko tersebut memang sudah punya banyak pelanggan, kalau sudah.. maka solusinya, kenali barang2 apa yang cepat terjual, (dibeli secara rutin oleh pelanggan) .. stok lebih banyak, dan naikan margin sedikit demi sedikit..
.
.
dan stok yang lama mengendap.. taruh di depan, dan OBRAL (jual rugi) besok jangan beli barang itu lagi.
.
.
anda tidak perlu suntik dana dari bank, karena bunganya akan membebani bisnis anda.. dan untuk membiayainya, anda tidak bisa bersaing dengan membuat harga (murah) karena anda harus mengambil keuntungan besar.
.
.
dan anda harus bekerja lebih keras untuk bisa menutup angsuran perbulanya.. belum lagi kalau omset sedang turun... maka terpaksa MODAL terkikis..
.
.
Jika bisnis anda memang RUGI, dan tidak bisa dipertahankan, tidak ada salahnya jika di TUTUP, sebelum dia menghabiskan tabungan anda, atau sebelum bisnis tersebut menambah angka MINUS di keuangan anda.
.
.
bagi anda yang ingin merintis bisnis tanpa modal bank.. dan tanpa investor:
--> saran saya belajarlah berjualan dahulu, apapun yang bisa anda jangkau di sekitar anda, karena pintu berbisnis dimulai dari penjualan (menurut saya) .. kalau anda sudah menemukan, dan membiasakan diri berjualan.. bisnis menjadi lebih mudah membesar.
.
.
Saya pun menerapkan seperti itu sampai hari ini, dan tidak memerlukan suntikan dana dari Bank, maupun investor...
.
.
bukan karena saya orang kaya, tetapi karena putaran bisnis saya cukup sehat untuk membiayai operasionalnya sendiri, bahkan keuntunganya cukup baik, diputar menjadi modal kembali..
.
.
cek web saya
Kursi peserta BUSINESS COACHING angkatan 8 Jakarta semakin berkurang
http://perhati.in/bc8
.
semoga bermanfaat
#salamlunas
Arli Kurnia